Sejak pertama kenal internet 4 tahun yang lalu sampai sekarang, saya sering nemui orang yang jual domain via pulsa. Biasanya domain yang di jual itu kisaran harga 20rb - 35rb/tahun pertama, untuk ukuran domain TLD itu sangat murah, sekaligus meriah.
Seperti yang kita tahu, harga normal domain TLD di tempat-tempat register itu kisaran 80rb - 130rb, itu tergantung kebijakan mereka. Kalau ada harga murah, biasanya mereka sedang promo atau menggunakan coupon code. Seperti saat ini, di 1and1.com sedang melakukan promo domain .com dan .net seharga $0.99, tapi sepertinya sekarang ini di limit. Saya sendiri beli domain gendruk.us itu pun cuma $0.99 di namecheap.com, karena bulan kemarin juga ada promo. Yang jadi pertanyaan, kenapa ada orang yang jual domain murah via pulsa, apakah mereka udah banyak duit atau sedang beramal? Mungkin aja.
Jika kamu ingin belajar membuat website atau pun cuma sekedar pamer karena mempunyai domain atau cuma buat penipuan, membeli domain via pulsa tidak masalah. Tapi kalo ingin serius menggunakan web sebagai penghasil $$$$, maka sebaiknya beli lah dari tempat layanan domain yang sudah punya kredibilitas bagus agar domain aman dan nyaman. Dengan cara ini domain yang dibeli benar-benar legal dan tidak akan disuspend.
Sementara jika kamu beli domain TDL murah melalui pulsa, maka nasip domain kamu tidak akan jelas. Masih untung jika dapat bertahan 6 bulan, karena biasanya domain-domain seperti ini akan cepat di tangguhkan atau di non-aktifkan. Belum lagi jika domain yang kamu beli ternyata ramai pengunjung dan memiliki pagerank bagus, maka jika kamu dulu membelinya kepada orang yang tidak terpecaya; domain yang sudah kamu beli itu bisa di ambil lagi olehnya! Sekalipun kamu memiliki hak akses penuh pada domain itu tapi domain itu tetap bisa di klaim orang lain. Ini karena kamu tidak memiliki bukti transaksi pembelian domainnya, lha kamu itu cuma beli domain via pulsa kepada orang lain yang katakanlah Si A, sedangkan Si A ini yang mendaftarkan dan membayar domain yang kamu beli kepada pihak penyedia layanan domain. Nah, jika suatu saat Si A ini mengklaim bahwa domain yang kamu gunakan adalah domain miliknya maka kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Si A punya bukti transaksi pembelian domain itu via bank atau Paypal sedangkan kamu cuma punya bukti pembayaran domain via pulsa kepada si A ini, jadi jelas kamu kalah dan harus rela domain kamu di ambil orang!
Saya tidak mengatakan beli domain via pulsa tidak aman 100%, tetap ada pengecualian untuk pembelian dalam jenis ini. Nah supaya kamu tidak terjebak dan bisa mendapatkan domain yang legal dan aman maka ikutilah tips berikut ini sebelum kamu membeli domain via pulsa.
Itulah beberapa hal yang harus kamu waspadai sebelum membeli domain TLD via pulsa untuk website kamu.
sumber: aneh.co
Seperti yang kita tahu, harga normal domain TLD di tempat-tempat register itu kisaran 80rb - 130rb, itu tergantung kebijakan mereka. Kalau ada harga murah, biasanya mereka sedang promo atau menggunakan coupon code. Seperti saat ini, di 1and1.com sedang melakukan promo domain .com dan .net seharga $0.99, tapi sepertinya sekarang ini di limit. Saya sendiri beli domain gendruk.us itu pun cuma $0.99 di namecheap.com, karena bulan kemarin juga ada promo. Yang jadi pertanyaan, kenapa ada orang yang jual domain murah via pulsa, apakah mereka udah banyak duit atau sedang beramal? Mungkin aja.
Jika kamu ingin belajar membuat website atau pun cuma sekedar pamer karena mempunyai domain atau cuma buat penipuan, membeli domain via pulsa tidak masalah. Tapi kalo ingin serius menggunakan web sebagai penghasil $$$$, maka sebaiknya beli lah dari tempat layanan domain yang sudah punya kredibilitas bagus agar domain aman dan nyaman. Dengan cara ini domain yang dibeli benar-benar legal dan tidak akan disuspend.
Sementara jika kamu beli domain TDL murah melalui pulsa, maka nasip domain kamu tidak akan jelas. Masih untung jika dapat bertahan 6 bulan, karena biasanya domain-domain seperti ini akan cepat di tangguhkan atau di non-aktifkan. Belum lagi jika domain yang kamu beli ternyata ramai pengunjung dan memiliki pagerank bagus, maka jika kamu dulu membelinya kepada orang yang tidak terpecaya; domain yang sudah kamu beli itu bisa di ambil lagi olehnya! Sekalipun kamu memiliki hak akses penuh pada domain itu tapi domain itu tetap bisa di klaim orang lain. Ini karena kamu tidak memiliki bukti transaksi pembelian domainnya, lha kamu itu cuma beli domain via pulsa kepada orang lain yang katakanlah Si A, sedangkan Si A ini yang mendaftarkan dan membayar domain yang kamu beli kepada pihak penyedia layanan domain. Nah, jika suatu saat Si A ini mengklaim bahwa domain yang kamu gunakan adalah domain miliknya maka kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Si A punya bukti transaksi pembelian domain itu via bank atau Paypal sedangkan kamu cuma punya bukti pembayaran domain via pulsa kepada si A ini, jadi jelas kamu kalah dan harus rela domain kamu di ambil orang!
Saya tidak mengatakan beli domain via pulsa tidak aman 100%, tetap ada pengecualian untuk pembelian dalam jenis ini. Nah supaya kamu tidak terjebak dan bisa mendapatkan domain yang legal dan aman maka ikutilah tips berikut ini sebelum kamu membeli domain via pulsa.
- Pastikan dulu bahwa orang yang memberikan tawaran beli domain murah via pulsa adalah orang yang benar sudah terpecaya, kamu bisa cari tahu tentang reputasinya dengan bertanya kepada orang lain yang juga mengenal dia.
- Jika harga domain yang di tawarkan sangat murah, misalnya hanya Rp.20.000 maka tanyakanlah kepada si penjual domain ini: di mana dia melakukan pembelian domain? Jika misalkan dia menjawab di Namecheap, maka kunjungilah Namecheap, cari tahu apakah di namecheap sedang ada diskon besar-besaran atau sedang ada kupon yang memungkinkan harga domain bisa sangat murah. Jika ternyata tidak ada diskon dan kupon dan harga domain di Namecheap tetap Rp.70.000 s/d Rp.300.000 maka tanyakan lagi kepada si penjual domain via pulsa: Apa alasanya menjual domain sangat murah cuma Rp.20.000 sedangkan di namecheap harga nya mencapai Rp.100.000 lebih.
- Biasanya alasan penjual domain seperti ini karena memiliki saldo paypal yang banyak tapi unverified, jadi dia jual domain murah untuk menghabiskan saldo itu. Atau bisa saja karena memiliki Kartu Kredit hasil carding yang jelas-jelas melanggar pasal 362 KUHP.Jika dengan alasan seperti ini maka sebaiknya berhati-hatilah!
- Jika kamu telah memutuskan untuk membeli domain via pulsa, maka sesudah berhasil pembeliannya, mintalah hak akses penuh terhadap domain kamu. Dan minta juga Screenshot bukti transaksi domainnya. Ini untuk jaga-jaga jika suatu saat nanti terjadi hal-hal yang tidak di inginkan pada domain kamu.
Itulah beberapa hal yang harus kamu waspadai sebelum membeli domain TLD via pulsa untuk website kamu.
sumber: aneh.co
